Pagi kembali membawa banyak manusia kembali terbangun dari mimpi indahnya, mereka yang memang sudah terlalu nyenyak tidur memilih untuk tetap pada posisi mereka.
Gadis dengan dress berwarna maroon sudah membereskan semua pakaian dan peralatan yang memang ia keluarkan dari tas. Bahkan, gadis itu juga sudah selesai mandi dan merias dirinya. Iya, gadis itu adalah Arunika, ternyata tidak hanya dirinya Farah dan Anna pun sudah bangun dan sudah membereskan pakaian dan barang-barang milik mereka.
Setelah dipikir sudah selesai Anna melangkahkan kaki keluar dari tenda terlebih dahulu, tanpa mengatakan apapun pada Farah maupun Arunika. Mereka, masih terlibat perang dingin yang beberapa waktu lalu terjadi.
"Nggak tau terima kasih, enak banget hidupnya." Gumam Farah, gumaman gadis itu mampu menarik atensi milik Arunika, gadis itu menatap Farah sekilas dan tersenyum.
"Semua orang pasti punya alasan ngelakuin sesuatu." Perkataan Arunika membuat Farah menghela nafas dan mengangguk.