Meyakini bahwa segala hal di dunia ini terjadi karena ada penyebabnya adalah hal yang bodoh untuk Bella. Enam belas tahun, usia yang cukup untuk merasakan yang namanya jatuh hati dan berpacaran. Namun, kedatangan kak Sindi di asramanya kembali menampar Bella pada kenyataannya yang ada. Dia … tak akan bisa memiliki kekasih sekalipun begitu ingin atau sekadar main-main.
"Kakak udah makan? Padahal baru dua bulan nggak ketemu, kok kurusan gini sih?" ledek Bella memulai kata usai puas memeluk sang kakak tercinta.
Bisa dikatakan bahwa saat ini mereka masih ada di area asrama. Meski sekolah ini tak begitu elite, namun fasilitas asramanya patut diacungi jempol kualitasnya. Makanan yang disediakan pun juga tak begitu buruk hingga Bella benar-benar nyaman. Terkadang dia masak dengan teman-temannya, Amerta hanya bisa menginap sehari atau dua hari saja setelah sekolah berjalan seperti semestinya.