Viona mengajak Dea untuk ke kafe sepulang sekolah, dan untungnya Dea langsung menyetujuinya. Mungkin karena gadis itu jadi tak betah di rumah, karena mamanya yang sekarang lebih sering di rumah. Dan dia akan membahas pertunangan dan pertunangan membuat Dea resah.
"Dea, aku mau ke toilet bentar ya, kamu duduk duluan aja ya," kata Viona saat mereka sudah sampai di kafe.
"Oh, iya. Aku pesenin minum dulu ya."
"Oke. Makasih ya." Viona kemudian meninggalkan Dea yang berjelan ke konter untuk membeli dua minuman. Lalu tak lama Dea berjalan menuju meja yang kosong. Dia tak menyadari jika Dafa sedang menatapnya dari meja yang ada di ujung dekat jendela.
Dafa menerima pesan dari Viona.
Viona : Misi selesai bos! Dea udah duduk. Kak Dafa cari snediri ya. Viona mau langsung pulang."
Dafa : Oke. Makasih Vio, Besok kak Dafa traktir deh.
Viona : Kayak punya duit aja.
Dafa : Traktir cilok lima ribu sih punya.
Viona kesal saat membacanya dan emmilih untuk tak membalasnya.