"Ayo De." Dafa langsung meraih pergelangan tangan Dea dan membawanya pergi bersamanya menuju parkir motor. Viona dan Wilson hanya bisa berpandangan dengan heran.
"Kenapa kak Dafa begitu?"
"Biasa Vio, cewek baru," jawab Wilson.
"Tapi sepertinya Dea bukan tipe kak Dafa deh."
"Buat suka sama sesorang kita gak lagi pakai patokan tipe Vio. Itu terjadi begitu aja. kayak kamu, aku kan bukan tipemu tapi sekarang kamu mau deket sama aku."
Viona tersenyum tersipu. Dia malu jika mengingat dulu sering mengacuhkam Wilson, karena laki-laki itu bukanlah tipenya. Dan kini Viona tak menyangka jika dirinya akan menyukai laki-laki itu.
"Ayo aku antar pulang. Biarin aja mereka pulang bareng. Kabar bagusnya kita jadi bisa pulang bareng."
Viona pun mengangguk dan tersenyum setuju.
***
"Mau ngomong apa lagi sih Daf? Kan tadi udah?" tanya Dea yang menerima uluran helm dari laki-laki itu.