Sudah tiga hari sejak Cahaya tak bekerja lagi di kantor. Dia hanya berada di rumah dan sesekali dia mendatangi perusahaan yang memanggilnya untuk interview.
Tapi sayangnya Cahaya tidak lolos. Entah apa alasannya tapi sudah tiga perusahaan yang menolak Cahaya.
Apakah faktor usia? Tidak. Cahaya masih muda. Apakah pengalaman? Bisa jadi sebab perempuan itu paling lama bekerja sekitar hanya tiga bulan.
Hanya anehnya mengapa semuanya sekarang seakan memberikan standar yang tinggi untuk Cahaya?
Daniel masuk ketika Cahaya sedang duduk di sofa. Wanita itu menatap laptopnya sejak tadi yang masih menyala.
"Ca? Kamu gak apa apa kan?" tanya Daniel. Dia duduk di sebelah Cahaya. Melihat apa yang membuat Cahaya sampai fokus seperti itu.
"Aku gagal lagi Dan. Kenapa ya?"
"Gak apa apa. Lagian baru tiga hari kan kamu gak kerja? Santai aja di rumah dulu."
"Aku gak bisa. Masa iya aku di rumah sementara kamu kerja."