"GUE JUGA BENCI SAMA BELLA! BELLA SELALU NGERUSAK KEBAHAGIAAN GUE. BELLA NGGAK PERNAH MAU LIHAT GUE BAHAGIA. GUE BENCI SAMA BELLA!"
Bella meringis saat mendengar teriakan Salsha yang mengatakan jika Salsha sangat membencinya. Ternyata setelah dua tahun berlalu pun, Salsha masih tidak bisa memaafkannya dan bahkan gadis semakin membencinya.
"Kamu sabar, ya," kata Iqbaal sembari merangkul bahu Bella.
Bella tersenyum paksa. "Salsha kayaknya lebih bahagia sama kamu, Baal. Bisa 'kan kita saling ngejauh dan kamu sama Salsha aja."
"Kamu 'kok ngomong gitu?" Iqbaal tidak suka jika Bella mengatakan hal seperti itu. Iqbaal lebih memilih ia saja yang harus pergi, biar Salsha dan Bella kembali seperti semula.
"Kamu nggak dengar tadi Salsha bilang apa?" Bella menatap Iqbaal. "Salsha nggak pengen kamu pergi dari dia. Jadi biar aku aja yang pergi."
"Nggak ada yang pergi," kata Iqbaal. "Biar nanti kita pikirin cara buat memperbaiki semuanya."