Aldi diam. Bahkan ia tak melihat ke arah Salsha. Ia menatap kosong ke depan. Pikirannya pun berkecamuk. Siapa yang tega membocorkan semua ini. Saat Aldi menutupnya rapat-rapat. Ia sudah membuat airmata Salsha jatuh. Itu artinya, ia tak berhak ada di samping Salsha lagi.
Salsha diam, ia menatap ke arah Aldi berharap lelaki itu mengatakan semua apa yang terjadi, mengatakan jika ini hanya kesalahpahaman. Mengatakan jika gara-gara taruhan itu, Aldi mencintainya. Salsha masih berharap hubungannya dengan Aldi bisa di perbaiki.
Lama terdiam, Aldi menengok ke arah Salsha, "Trus mau lo apa? Lo udah tahu kan kalo lo cuma taruhan. Apa lagi? Putus? Yaudah kita putus! Gak usah kebanyakan drama lo pake nangis segala!"
Aldi merutuki dirinya sendiri yang tega mengatakan itu setelah ia melihat airmata Salsha semakin deras keluar. Kata-kata itu bukan dari hatinya.