"Lo kenapa suka banget pura pura sih, Sha?"
Salsha menelan salivanya mendengar pertanyaan Vano itu. Salsha menarik rumput rumput yang berada di depannya dan membuangnya secara asal.
"Pura pura gimana maksud lo?" tanya balik Salsha.
"Pura pura galak, ura pura kuat, pura pura udah bisa move on dari Aldi. Padahal aslinya nggak kayak gitu. Kenapa harus pura pura sih, Sha?" Vano menatap Salsha dari samping dengan lekat.
"Perasaan lo aja kali. Gue nggak pura pura," kata Salsha merasa tak nyaman dengan pertanyaan Vano itu.
"Nggak pura pura." Vano tersenyum sinis. "Jadi lo kayaknya capek banget, ya. Nggak bisa leluasa lakuin apapun yang lo suka. Kenapa lo nggak jujur aja soal perasaan lo sama Aldi. Lo masih cinta sama dia kan?"
Salsha menutup matanya sekilas sebelum akhirnya menjawab pertanyaan Vano itu. Vano sudah terlalu jauh masuk ke dalam ranah kehidupannya. Dan Salsha tidak suka itu.