Salsha menutup mulutnya yang menguap karena menahan kantuk. "Gue mau ke kamar duluan. Ngantuk banget soalnya."
Salsha berdiri dari duduknya dan hendak melangkah. Tetapi Aldi menahan tangan gadis itu. "Gue anterin."
"Kamar gue dekat Aldi, nggak usah pake di anterin segala," kata Salsha.
"Bucin bucin," kata Bastian menyindir Aldi.
"Suka suka gue," kata Aldi sembari memeletkan lidahnya ke arah Bastian.
Salsha tidak berkomentar apapun lagi. Salsha hanya diam saja saat Aldi memegang tangannya dan menariknya untuk masuk ke dalam kamar. Tak lupa, Aldi juga membuka kamar gadis itu.
"Gue bisa sendiri kali, Ald," kata Salsha sembari terkekeh pelan.
"Nggak papa, biar lo nggak capek," jawab Aldi. "Atau mau sekalian gue anterin masuk ke dalam."
"Nggak perlu," cegah Salsha. "Gue bisa sendiri."
"Yaudah lo langsung tidur, ya. Mata lo juga udah merah banget," kata Aldi sembari mengusap rambut Salsha.