Tidak ada yang bisa Aldi lakukan selain merenung. Aldi bahkan tidak mendengarkan Kezia yang terus berceloteh. Aldi hanya memikirkan Salsha, Katya dan teman temannya yang lain. Semenjak keadaan Kezia yang lumpuh seperti ini, Aldi hanya fokus kepada Kezia dan tidak pernah bertemu dengan teman temannya itu. Kadang, Aldi ingin kembali ke masalalu, sebelum semuanya ini terjadi. Namun Aldi tahu sesuatu yang sudah rusak tidak akan bisa kembali ke sedia kala.
"Lusa kalo kita masuk kampus gimana ya, Ald. Apa gue bakal di ketawain karena sekarang nggak bisa jalan?" tanya Kezia kepada Aldi.
Aldi masih diam saja dan memikirkan cara agar ia bisa kembali dekat dengan Salsha tanpa perlu menjauhi Kezia dan masih bisa menjaga Kezia. Karena mau seberapa susah pun Aldi mencoba melupakan Salsha, ia tidak akan bisa. Yang ada di hatinya hanya Salsha saja, tidak ada orang lain.
"Tapi lo bakal jagain gue terus kan, Ald?"
