Suara gesekan daun saat itu benar-benar mencekam. Malam itu benar-benar sunyi sehingga membuat bulu kuduk siapa saja akan berdiri. Suara geraman yang terdengar berulang kali hingga membuat Julia penasaran saat itu. Kedua kakinya perlahan-lahan menurun dirancang sehingga tampak ke lantai kamarnya.
Rasa takut hingga cukup jantung berdebar-debar begitu kencang sekali. Namun dia penasaran lalu mengambil Kacamatanya yang ada di meja samping ranjangnya. Rasa penasaran itu mulai menghapus rasa takutnya. Sebenarnya dia datang ke Amsterdam untuk mencari tahu tentang sosok yang mampu membunuh puluhan ribu banyak orang. Bahkan mempengaruhi produktivitas kegiatan yang berlangsung di Kota Amsterdam.