"Jika akhirnya akan seperti ini, lalu mengapa dulu kamu datang dan mengemis cinta padaku? Bukankah dirimu sendiri yang ingin kita untuk bersama? Lalu kenapa sekarang justru kamu lah yang memilih untuk kita berpisah? Kenapa, Mas? Kenapa? Rupanya kamu datang hanya untuk pergi. Kamu datang hanya untuk pergi, Mas Rico! Kamu jahat! Hiks," tangis Cinta.
"Mas Rico! Mas!" teriak Cinta dengan begitu histerisnya.
"Cinta sayang, bangun, Nak. Bangun, Sayang. Ada apa? Mengapa kamu berteriak histeris seperti itu? Ada apa ini sebenarnya? Apa kamu mimpi buruk? Bangun, Nak," ucap Mbok Lastri yang mencoba untuk membangunkan Cinta. Rupanya sedari tadi Cinta hanya mimpi saja. Cinta bermimpi buruk tentang Rico yang meninggalkan dirinya sendiri.
Perlahan Cinta mulai membuka matanya. Mata Cinta sudah sembab karena semalaman dia terus saja menangis.
Cinta melirik ke sekeliling.
"Mbok, aku di mana?" tanya Cinta.