Camelia menatap ke arah sang suami yang sedang menangis tersedu-sedu, entah kenapa dia pun tidak terlalu mengerti sikap Rey yang tidak seperti biasanya. Lelaki itu terus memeluknya dengan erat sembari mengatakan hal-hal yang tidak Camelia mengerti, perpisahan dan kecewa. Apa maksud dari semua ucapan Rey itu?
"Rey, kau sudah terlalu mabuk. Lebih baik kita tidur sekarang!" ajak Camelia sembari mencoba untuk menarik Rey turun ke bawah.
Lelaki itu terjatuh ke lantai dengan tangan yang tak lepas sedikit pun dari tubuh sang istri, dia masih menangis dan terus mengoceh tidak karuan sampai membuat Camelia kesal. Gadis itu pun melepaskan pelukan sang suami dengan paksa dan turun ke bawah dengan segera. Rey terus memanggil-manggil Camelia dengan sangat keras sampai akhirnya gadis itu pun terpaksa kembali. Dia menggoncang-goncangkan tubuh Rey bahkan menamparnya beberapa kali, berharap jika sang suami berhenti dari tingkah mabuknya yang sangat menyebalkan itu.