"Baik, Bu. Terimakasih untuk ijinnya," balas Andi dengan nada suara terpaksa.
Mau tidak mau dia harus menuruti keputusan Bu Santi, meski sebenarnya dia tidak suka dengan keputusan tersebut, karena tetap saja pada akhirnya memberatkan Lena.
Di luar kantor, Lena menunggu Andi sambil menyandarkan kepalanya di jok. Semakin lama semakin terasa mual dan pening, lemas, tidak berdaya, tidak karuan.
Dia mencoba mengingat ingat waktu Ivana hamil anak pertama dulu, apakah seperti dirinya atau tidak? Mual-mual, mengantuk dan sebagainya.
Bu Santi tidak pernah mau mengerti dengan keadaan seseorang, termasuk Anna dan Lena yang kondisinya tidak memungkinkan untuk bekerja. Sebenarnya, Anna juga tidak sanggup lagi bekerja di Scarlett, dikarenakan ada seorang anak yang terpaksa dititipkan di tempat penitipan anak.
