Happy reading
*****
"APA?" Menyadari suaranya yang keras membuat Robert merendahkan intonasi nada bicaranya. "Kau yakin? Baiklah." Robert mematikan sambungan telepon.
Setelah kepergian Aretha, Aldrich memutuskan untuk ke kantor dan di sinilah pria itu berada, di ruangan pribadinya.
Suara keras Robert begitu terdengar di tengah keheningan. Fokus Aldrich menjadi terpecah. Ia memperhatikan saat Robert berbicara di telepon. Asistennya itu shock dan terdapat raut ketakutan di sana.
"Ada apa? Apa semau baik-baik saja?"
Robert memasukkan ponsel ke dalam sakunya. Kemudian, ia membalikkan badan. Robert belum mau berbicara. Namun, melihat tatapan perintah dari Aldrich membuat Robert mau tidak mau mengatakannya.
"Tidak, Tuan. Ada kabar buruk. Nona Aretha, dia ... diculik." Robert mengatakan pelan pada empat kata terkahir, tetapi masih terdengar oleh Aldrich.