Dava membawa nampan berisi salad buah kesukaan Theo. Tadi sebelum membuatkan Theo salad, Dava melihat anaknya sedang belajar. Ia jadi kepikiran untuk membuatkan sesuatu bagi jagoan kecilnya tersebut.
Theo bukan belajar, lebih tepatnya sedang menggambar. Dava duduk dan menaruh salad ke meja yang lebih kecil, terpisah dari meja belajar Theo agar makanannya tak tumpah ke buku gambar.
"Daddy buatin salad buah untuk Theo." Dava mengelus kepala anaknya yang masih sibuk dengan gambarannya. "Lagi gambar apa sih? Daddy pengen lihat."
Dava menjadi penasaran apa yang digambar anaknya sebab, bocah tersebut menutupinya dengan buku--hanya menyisakan setengahnya.
Theo melihat ke arah Dava dan tanpa ragu memberikan hasil gambarannya pada Dava. "Ini Daddy."
Dava menerima gambaran Theo. Sontak pria tadi tertegun melihatnya. Theo menggambar potret tiga orang, dua orang dewasa---pria dan wanita---dan satu bocah laki laki.