Harusnya Mariana memang mengakhiri hubungan konyolnya dulu begitu tahu ada seseorang yang tersimpan dengan indah di hati Nicko. Oh tidak, harusnya memang dari awal dia tidak pernah menerima kesepakatan menjalin hubungan yang awalnya dari benci. Dan harusnya dia tidak memupuk harapan yang terlalu tinggi pada lelaki yang masih saja terjebak dengan masa lalunya.
Tapi, apa Mariana salah mengharapkan sesuatu lebih dari waktu delapan tahun yang sudah dia habiskan?
Harapannya tidak muluk, dia hanya ingin kata cinta yang Nicko hamburkan adalah kata cinta yang tulus, bukan kepalsuan untuk menutupi rasa tidak enaknya. Bukan kepalsuan yang hanya untuk membahagiakan Mariana sesaat saja.
Apa itu sangat sulit?
Demi apa dia menjaga dan bersikap baik selama ini? Kalau pada akhirnya terluka dan hancur?