JEGREK!
Felix masuk ke rumah megah Bruno. Ia melihat temannya sedang duduk santai sambil memegangi dua ponsel milik Karlina.
"Bruno!" pekik Felix.
"Tenanglah, Tenang. Kau tak usah khawatir. Tak akan melibatkanmu," ucap Bruno.
"Kenapa kau harus membunuhnya?"
"Aku tak sengaja. wanita itu menolak untuk tidur denganku! Aku tak sengaja mencekik lehernya," ucap Bruno.
"Sekarang bagaimana? Akan banyak yang mencarinya!"
"Aku sudah membuangnya di tempat yang aman," ucap Bruno.
Felix lemas seketika. Sang kekasih dibunuh sendiri oleh temannya dengan alasan yang tak masuk akal.
"Kau tak sedang jatuh hati padanya, kan? Jangan berdrama," ucap Bruno.
"Bukan masalah itu. Bagaimana pun orang - orang banyak yang tahu kami berkencan. Bagaimana aku harus bersikap?"tanya Felix.
"Pura pura tak tahu saja. Beres,"
"Mana mungkin. Bagaimana jika ada yang menghubungiku menanyakannya?"
"Kau bilang kau juga mencarinya," ucap Bruno.
