Ara pun kini sedikit membuka hatinya untuk Abang. Salma pun senang meskipun responnya masih biasa. selain itu Ara juga sudah mau mengobrol dengan Abang.
Hingga suatu saat, Salma bingung mau ke mana dan Abang pun langsung datang ke rumah Salma.
Ara pun melihat Abang bisa di andalkan dan tak seperti yang di bayangkan oleh Ara.
"Opa terima kasih sudah mau datang dan bantu Ara juga Ibu."
"Iya sayang dan semoga apa yang Opa lakukan bisa terus bantu Ibu."
"Iya terima kasih ya sudah mau buka pintu hati buat Opa."
Tak lama ketinganya saling berpelukan dan saling meminta Maaf jika ada salah yang di sengaja atau tidak.
Di lain tempat, Aluna kini di sibukkan dengab mengurus suami. Saat sibuk mengurus, Aluna bingung mau apa hingga dia memikirkan untuk menulis.
Menulis apa masih belum tahu, hingga yang terpikirkan saat baca dia menulis artikel saja dalam benaknya.
"Sayang! lagi apa dan sibuk apa sih?"
"Ini sayang, gue bingung mau apa jadi yang kepikiran nulis artikel saja."