Ini adalah keputusan tersulit untuk Zara. Dia tidak tahu, apakah harus pulang lebih awal atau datang menjenguk ayahnya. Tapi, Zara ingat dengan pesan ibunya tadi yang menyuruh dirinya agar pulang tidak lebih dari jam lima sore. Hah, Zara bingung harus melakukan bagaimana. Karena pada saat nanti hari libur pun pergerakan dia juga pasti dibatasi oleh sang ibu, satu-satunya cara dia bisa keluar dari rumah hanyalah ketika dia sedang berangkat ke sekolah. Sayangnya, sang ibu pasti akan selalu memberikan batas waktu untuk Zara sampai rumah.
Tadi, setelah beberapa kali dia pikirkan dalam-dalam, Zara rasa tak ada salahnya jika dia menjenguk sang ayah. Andai sang ibu tidak memberikan batas waktu untuk pulang, mungkin Zara hari ini akan pergi menuju sel tahanan untuk menjenguk sang ayah. Sayangnya, dia tidak bisa membantah ucapan ibunya.
