Hingga jam menunjukkan pukul sepuluh malam, Zara masih belum keluar dari kamarnya. Dia sama sekali belum membersihkan diri setelah masuk ke dalam kamarnya ini, pasalnya ia takut hanya untuk keluar kamar demi pergi menuju kamar mandi. Rasanya ingin sekali melihat ke arah luar jendela, dan memastikan jika sang ayah sudah pergi dari tempat itu. Sayangnya, Zara tidak berani karena takut secara tiba-tiba sang ayah berdiri didepan pintu.
Gadis itu berpikir sejenak sebelum beranjak dari ranjangnya dan pergi menuju ke kamar sang ibu. Kamar ibunya ini 'kan memiliki jendela yang bisa melihat keadaan luar rumah, jadi dia tak perlu ke ruang tamu untuk memastikannya. Jendela kamar sang ibu sudah lebih dari cukup. Saat Zara memasuki kamar sang ibu, rupanya ibunya tengah duduk di kursi rias dan sedang membersihkan wajahnya. Sedangkan gadis itu, mengendap-endap menuju jendela kamar yang berada tepat di sebelah meja rias sang ibu.
