Selesai bersiap-siap, Bara dengan cepat bergerak turun menuju motornya. Dia harus segera ke rumah Zara untuk mengamankan foto kecil kekasihnya itu dari ibunda Zara. Bara takut jika ibunda Zara melihat foto itu, sudah pasti akan mengenal siapa bayi perempuan yang ada didalam foto. Memang sih, Bara juga sempat bingung, kenapa Zara tidak tahu jika foto yang selama ini sering ia lihat itu adalah dirinya ketika masih kecil. Apa Zara belum pernah melihat foto masa kecilnya? Sudahlah, tidak saatnya memikirkan hal itu. Bara harus segera tiba di rumah Zara.
Bara turun dan menghampiri ibunya yang berada di dapur untuk membuatkan sarapan untuknya. Tadinya, Bara ingin langsung pergi saja, tetapi melihat ibunya sudah membuatkan sarapan untuknya, Bara jadi tidak tega jika meninggalkan sang ibu begitu saja. Setidaknya, dia harus menghargai usaha ibunya yang sudah membuatkan sarapan untuknya.
"Dia tidak pulang lagi ya, Bun?" tanya Bara.