Pelajaran dikelas Zara sudah berlangsung sejak satu jam yang lalu, dan ini sudah memasuki jam pelajaran kedua. Sayangnya, hari ini pikiran gadis itu dilaksanakan enam hari biasanya, seutuhnya gadis itu Tengah memikirkan kekasihnya. Iya, Bara. Laki-laki itu memang sangat sulit jika diberitahu. Tapi, ya sudahlah, terserah Bara saja. Lagipula, juga sudah terlanjur. Meskipun terlanjut terjadi, yang Zara pikirkan itu adalah kondisi Bara yang mungkin tiba-tiba merasakan sakit atau apa.
"Aku bisa izin ke kamar mandi atau tidak, ya?" tanya Zara pada teman sebangkunya dengan suara lirih.
