Hingga sampai Tuan Rainer Dietrich meninggalkan ruangan, suasana masih terasa dingin dan menegangkan. Dua kubuh yang sudah lama saling bermusuhan akhirnya bertemu kembali dan cukup membuat suasana menjadi menakutkan.
Meskipun tidak ada bentakan dengan nada tinggi, atau adu jotos seperti dulu, namun pertemuan mereka cukup menegangkan dengan kalimat-kalimat sindiran yang tidak akan pernah hilang sampai kapanpun. Selama perasaan marah dan dendam masih memenuhi hati mereka.
Asal putramu tidak mendekati putriku, aku akan melakukan apa saja, termasuk mengembalikan CEA Corporation. Namun jika kau gagal menjauhkan putramu, aku pastikan akan menghancurkan putramu seperti apa yang sudah di lakukan istrimu dulu. Batin Tuan Arnel Echard sambil menatap beberapa dokumen penting CEA Corporation. Dan kembali menghubungi sekretarinya.
📞 "Keruangan saya sekarang."
📞 "Baik Tuan."
Sambungan terputus dengan Tuan Arnel Echard yang kembali memisahkan beberapa berkas CEA CORPORATION.
