Ahsan keluar dari persembunyiannya ia mengangkat kedua tangan, ia mengedipkan mata dua kali. Lalu terjatuh cepat dan menendang kaki Gamuh. Dengan cepat salah satu bodyguard tuan Fahri menyekap Gamuh.
"Jangan ada yang menembak Ahsan, kalau ada akan ku barit lehernya dengan belati ini," ujar pengawal tuan Fahri, salah satunya akan melawan, Ahsan menendang dan pistol terjatuh, lalu mulai berperang lagi.
Jurus mematahkan tulang jari kelingking sudah sering ia lakukan, apalagi dengan menendang barang milik kaum pria, dan tanpa sengaja Ahsan meninju barang itu karna reflek, ia sempat tidak fokus dan melihat telapak tangannya.