"Jangan mendahului Tuhan, Jack. Hanya Tuhan yang mampu membolak-balikkan hati manusia, jadi lebih baik kita berdoa, kita doakan Zwetta supaya bisa memberikan maaf pada kita semua," ucap Anne lembut, berusaha menenangkan suaminya.
Jack tersenyum. "Semoga saja Tuhan mau membantu kita."
Anne mengangguk pelan dan kembali menyandarkan kepalanya di pundak Jack, Anne berusaha menenangkan diri. Makan malam yang diharapkannya berjalan dengan penuh kehangatan itu kini berakhir dengan sebuah kekacauan yang besar.
***