"Apa yang saat ini kamu inginkan dariku?'' tanya Riadi seraya menggenggam lengan Pricilla.
Pricilla pun malah tersenyum sinis dan menatap kedua mata Riadi dengan sorot mata yang sangat tajam. Ia berkata bahwa Pricilla ingin Riadi menuruti semua yang diinginkan oleh Pricilla.
Permintaan Pricilla sangatlah tidak masuk akal bagi Riadi. Dia bahkan tidak ingin menatap kedua mata Pricilla karena sangat kesal padanya.Riadi merasa Pricilla telah merencanakan ini semua demi bisa mendapatkan simpati dari Riadi.
''Bagaimana mas? Apa kamu bisa memenuhi keinginanku? Atau ... kamu ingin membuat Arini yang sedang sakit itu, menderita jika ia aku mengirimkan foto ini kepadanya?'' Pricilla berbicara seolah-olah ia lah yang menang di dalam bagian ini. Riadi pun tidak bisa berkata sepatah kata pun saat ia terus di tekan oleh Sang mantan kekasih yang sedang menjebaknya itu.