Daniele tersenyum menanggapi ucapan Angela. Awalnya dia tidak menyangka saat tahu akan dipasangkan bersama dengan wanita berambut merah itu. Dia kira wanita itu adalah tipe-tipe gadis manis, keputrian, yang harus selalu diselamatkan oleh pangeran, selayaknya putri-putri di film kartun. Namun, setelah mendengar penjelasan dari mulut Harun sendiri – tentunya mengenai prestasinya yang berhasil merayu target – ia akhirnya menyutujuinya.
Rasa kesalnya memuncak saat tahu Michele, sang ayah, menyuruhnya untuk menjadi sepasang suami istri bernama Danny dan Anna Throne. Mereka harusnya memainkan menjadi dua orang yang saling dimabuk cinta, bukannya saling cuek seperti ini. Apalagi setelah tahu jawaban Angela yang barusan.
Apa? Dia tahu dia cantik dan dia berterimakasih? Cih!
Daniele menarik lengan Angela, lalu mendekatkan bibirnya ke telinga wanita itu, ia berbisik, "aku kira kita sedang bermain peran sebagai seorang pasangan suami istri."
