Walaupun kedua orang tuanya Fauziya terlah memeluk agama Islam lebih dahulu dari Fauziya tapi tidak membuat mereka berdua begitu saja paham banyak tentang agama yang saat ini menjadi keyakinan keyakinan mereka karena mereka sibuk bekerja dan tidak memiliki banyak waktu untuk belajar ilmu agama.
Fauziya sudah berulang kali mengingatkan kedua orang tuannya itu namun mereka seakan-akan hanya menganggap ucapan Fauziya seperti angin lalu hanya kakek maron saja yang selalu mengerti dan memahami Fauziya dengan baik dan mau diajak untuk belajar agama walaupun kadang secara online lewat buku dan juga berbagai jenis ceramah dari ustad di televisi dan YouTube.
"Sayang mengapa kamu meninggalkan ku....," ucap Fauzan yang entah sejak kapan ada di samping Fauziya disaat Fauziya sebelumnya asik melamun karena merasa dirinya tidak dianggap kedua orang tua Fauziya saat ini telah makan tanpa mendengarkan ucapan Fauziya sebelumnya.