Abian memang tidak main-main dengan ucapannya itu. malam ini, dia sudah menunggu Ayla di atas ranjang. Eits, hanya untuk tidur berdua, tidak lebih.
"Ay, nanti malam bobo berdua seperti kemarin ya," pinta Abian manja pada Ayla yang sedang menyiapkan sayur untuk makan siang tadi.
"Kan emang biasanya tidur berdua?" tanya Ayla heran, tiba-tiba Abian genit memeluknya dari belakang.
"Tapi nanti malam ada yang beda,"
"Beda apanya?"
"Sekarang kamu berdoa aja, semoga malam cepat datang," kata Abian pula tanpa menjawab pertanyaan Ayla yang tengah keheranan.
Alis Ayla terangkat sebelah, membuat Abian tertawa geli melihatnya. Tidak ada kata-kata lain yang keluar dari bibir mereka. Abian cuma diam sambil bermanja-manja pada Ayla dengan menciumi leher istrinya itu. Ayla cuma senyum-senyum menahan malu dengan pipi yang merah merona.
"Ay,"
"Hm?"
"Ayla,"