Doni, laki-laki itu membuat billboard bergambar wajah Ayla dengan tulisan 'I love you' dan langsung membuat Abian meradang.
"Mas Doni! Kamu ngapain, sih?! Kenapa bikin billboard kaya gini di depan butik aku?!" omel Ayla tak kalah berang.
"Aku mau lamar kamu, Ay. Emangnya salah?" ucap Doni tanpa rasa bersalah sedikitpun.
Plak!
Ayla menampar Doni dengan keras. Seluruh perhatian teralih pada mereka.
"Gila kamu," liriknya kemudian.
Abian cuma bisa diam di belakang Ayla. Jangan salah, meskipun dia hanya diam, tapi hatinya tentu saja panas. Serasa terbakar melihat billboard itu, tangannya mengepal menahan emosi. Ternyata Doni memang tidak mau menyerah. Dia terus gencar mendekati Ayla sekalipun statusnya masih menjadi istri sah Abian. Tidak, bukan 'masih' tapi akan 'tetap' menjadi istri sah Abian.
Mata Abian membulat saat melihat Doni dengan lancang menangkup tengkuk Ayla dengan maksud ingin menciumnya. Tau apa yang terjadi? Perkelahian tidak bisa di hindarkan.
