"Aku sungguh tidak ingin melepaskan mu, aku akan bertanggung jawab dengan perbuatan ku."
"Ayo kita menikah" ucap Kai sungguh-sungguh.
"Tolong hentikan omong kosong mu, aku sungguh ingin pulang." Sentak Kirana dengan garang, ia muak dengan pria ini yang sama sekali tidak mendengarkan ucapannya.
"Sayang, wajah mu ini tidak cocok kalau harus jadi galak, kamu lupa kalau tadi malam kamu sendiri yang menyerahkan tubuhmu pada ku dan kamu bahkan dengan tidak sabaran menginginkan diri ku tapi kenapa sekarang kamu malah terlihat ingin membuang ku begitu saja dan mau pergi dari ku." Ucap Kai merajuk namun tangannya dengan nakal turun meremas bokong Kirana.
"Apa yang kamu lakukan!" Teriak Kirana panik, ia merasa ada gelayar aneh seperti banyak semut merayap ditubuhnya akibat kelakuan nakal pria tampan di hadapannya ini.
"Aku tidak melakukan apapun, aku hanya menyentuh milik ku." Jawab Kai mengabaikan tatapan tajam Kirana.
"Aku bukan milik mu." Desis Kirana sinis.
