Happy reading!
"Cella pulang," ucap Cella saat masuk ke dalam rumahnya.
"Kamu pulangnya kok sore banget sayang," ucap Dania yang berjalan menyambut Cella pulang.
"Kamu dianter pulang Reyga ya?" tanya Dania sembari melihat ke belakang Cella namun tidak ada Reyga atau siapapun yang artinya Cella pulang sendiri.
"Enggak ma, Cella naik taksi tadi. Cella istirahat dulu ya ma," jawab Cella dan berjalan lemas menuju ke kamarnya.
"Obatnya jangan lupa diminum ya sayang," ucap Dania karena takut Cella lupa meminum obat.
"Iya ma," ucap Cella.
Cella merebahkan tubuhnya ke atas kasur miliknya, ia menghela napas panjang dan menutup kedua matanya. Cella terlalu lelah bahkan untuk sekedar meminum obat.
"Reyga sialan banget sih ah bikin gue sampe uring-uringan kayak gini," ucap Cella kesal.
"Nggak mau gue ketemu sama tuh cowok, enak aja mainin gue kayak gini," lanjut Cella yang semakin kesal.
"Lama lama gue mutilasi juga tuh Reyga."