Chereads / Die inside (Hopeless) / Chapter 232 - pagi yg manis

Chapter 232 - pagi yg manis

Ada yang ingat penggalan lagu Kasmaran karya Nazia Marwiana? Jatuh cinta berjuta rasanya. Ada rindu bila tak jumpa. Jatuh cinta berjuta rasa. Ingin selalu mesra berdua.

Dulu, Nia menganggap lagu itu adalah lelucon. Menertawai orang yang sedang jatuh cinta. Mengolok-olok dalam hati orang yang menjadi dungu karena jatuh cinta. Menjadi orang lain. Melakukan segala hal demi orang yang dicinta. Ia pikir, mencintai seseorang adalah hal konyol.

Tapi sekarang, sepertinya ia harus menelan ludah sendiri. Dia tidak yakin kapan itu terjadi. Atau bahkan saat itu dimulai. Yang dia tahu pasti adalah bahwa di sini dan saat ini, dia begitu jatuh cinta pada orang yang sedang memainkan ponsel di kursi panjang. Pada pemuda yang selalu membuatnya kesal. Pada pemuda yang paling ia ingin jauhi. Pada Kevin.

"Sudah sampai Non." Nia terkesiap. Ia terlalu fokus memperhatikan lelaki di ujung sana sampai tak sadar mobil sudah berhenti di depan halte.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS