Mereka berempat masih menyusuri hutan lebat. Mereka tidak bisa melesat di atas pohon, karena pepohonan di sana hanya menjulang tidak mempunyai dahan. Semakin masuk ke dalam hutan, daun-daun pepohonan tidak lagi berwarna hijau, melainkan berwarna putih cerah. Mereka menatapnya takjub, belum pernah melihat pohon-pohon seperti itu sebelumnya. Namun, mereka langsung berhenti di sana saat mendengar ada suara geraman yang memekakkan telinga.
"Maou!" Shin memperingatkan, melihat sekitar.
Mereka segera bersiaga membuat formasi lingkaran.
Pohon-pohon berdaun putih menjulang semuanya mulai bergetar, ada yang menyeruduk di antara semua pohon.
"Apa itu?" Kiku menunjuk.
Shin, Yuki, dan Toru langsung menatap ke arah yang ditunjuk.
"Yang pasti itu bukan Maou," Yuki menimpali.
"Itu sejenis hewan." Toru sudah meregangkan badan, maju ke depan.
"Dari mana kau tahu, jika itu hewan?" Shin bicara sembari bersiaga.