Alona terbangun dari tidurnya, dan menemukan dirinya yang telanjang tanpa busana.
Ia masih bisa merasakan perih di selangkangannya.
Aku tersadar di kamar mewah yang di janjikan Mike padaku. Tetapi aku tidak menemukan lelaki itu di sekitarku. Aku teringat pada lelaki yang bergumul denganku semalam. Sosok lelaki yang begitu gagah dengan permainannya yang sedikit keras namun menggairahkan.
Tetapi, dimana dia? Kenapa ia menghilang begitu saja? Apa ia hanya datang untuk menikmati tidur denganku saja?
Aku berusaha bangkit dari tidurku yang sangat melelahkan. Perlahan aku menyentuh dadaku yang tampak penuh dengan tanda merah bekas lelaki yang tidur denganku. Beberapa detik kemudian, kau tersadar, bahwa aku baru saja mengalami pemerkosaan.
Tanganku gemetar, perlahan tubuhkumenjadi dingin, seakan darahku hilang seketika.
Ingin rasanya aku berteriak, tetapi suaraku sangat sulit untuk aku keluarkan.
Tolong…
Tolong aku..
Aku membatin pada diriku sendiri.
Tring….tring….