Leandro sedang berdiri di depan dermaga sambil melirik jam tangannya, itu menunggu anak buahnya sampai membawa obat-obatan yang mereka curi dari gudang penyimpanan James Arthur
"kenapa mereka belum datang juga? ini sudah terlambat tiga jam" geram Leandro
Stevan menghubungi anak buah nya yang yang berada di Kanada namun tidak ada satupun panggilannya yang terjawab, Stevan pun mulai sedikit panik karena tidak mungkin jika rencana ini bisa bocor ke telinga James Arthur.
"bagaimana?" tanya Leandro
Stevan menggeleng,
Leandro yang kesal langsung menembakkan pelurunya ke udara, ternyata rencana yang disusun dengan matang telah sampai ke telinga pria tua tersebut tentu saja hal itu membuat Leandro semakin kesal karena dia tidak bisa mencuri obat-obatan tersebut dan menjualnya di pasar gelap.
baru beberapa langkah mereka hendak pergi, tiba-tiba sebuah kapal laut berukuran sedang..merapat ke dermaga