Brugh...
Aku menutup pintu dengan kaki ku karena kesal , aku terus saja mengerucutkan bibir ku sambil bersungut tak karuan
Melihat hal itu Dev hanya menoleh sekilas
Memandang Dev yang bersikap acuh pada ku, sontak aku menghentakkan kaki kembali
" Kau kenapa " akhirnya terdengar juga suara bariton milik Dev dan membuat ku merengut kesal,
Dev menutup layar laptop dan menatap kearah ku sambil menghembuskan nafas panjang
Aku menatap wajah Dev dengan kesal, namun tidak pada Dev , wajah nya datar seolah tak terjadi apapun..pria itu hanya terkekeh sambil memainkan ponselnya
Aku yang kesal kemudian menoleh kearah Dev sambil memanyunkan bibir
" Dev" gerutu ku
Dev masih terlihat cuek, dia lebih asik pada diri nya sebagai dan fokus pada ponselnya.. seperti nya dia tahu jika aku sedang sedang merajuk
tanpa berkata apapun pria itu hanya menoleh sesaat lalu kembali menatap ponselnya