aku duduk dengan posisi tenang berada di samping Dev..waktu makan siang tiba tepat pukul 13.00
aku menatap beberapa maid yang lalu lalang, mulai dari menyiapkan minuman lalu datang lagi menyiapkan aneka makanan dan beberapa dessert,
mereka membungkuk ke arah Dev dan kembali ke dapur,
aku menelan ludah ku, benar-benar tidak mengerti dengan situasi ini. ternyata Dev begitu di hormati?
aku bahkan tidak percaya dan merasa jika ini mimpi
ku cubit lengan ku namun terasa sakit
" kau tidak sedang tidak bermimpi Mel " pungkas Dev
aku tertunduk malu, ternyata dia memperhatikan ku yang sedari tadi seperti orang bingung,
aku tidak menyangka orang sekaya Dev, masih tetap ingin mempertahankan pekerjaan nya sebagai Manager,
bahkan dia bisa membeli beberapa gedung bertingkat pencakar langit seberapa pun dia mau.
aku tersenyum tipis dan melotot kearah makanan di atas meja
" itu.." tanya ku
Dev tersenyum tipis " jamur truflle " ucap Dev