pukul 3 sore Alika terbangun dari tidurnya, ia berusaha bangkit dari poisisi terbaringnya walaupun masih merasa pusing. Namun, tidak terlalu pusing seperti kemarin. Dia mengambil ponselnya yang tergeletak di atas nakas. Seketika jarinya mengklik ikon galeri, banyak foto serta video sang idola yang masih tersimpan rapi di galerinya. Alika sama sekali tidak berniat untuk menghapusnya, bagaimana pun juga ia masih ingin tetap menjadi penggemar dari seorang Alfie.
Bersusah payah ia mengidolakan Alfie dari beberapa tahun yang lalu, bukan hal mudah bagi Alika untuk melupakan Alfie begitu saja. Ia menggeser foto-fotonya dan berhenti ketika sampai pada foto dirinya bersama Alfie waktu itu di Bandung, pertama kali ia bertemu setelah sekian lamanya ia mengidolakan Alfie. Alika kembali menggeser fotonya, tepat setelah foto itu adalah foto dirinya bersama Alfie ketika ia mengikuti Meet and Greet.
Terlalu berharga untuk dihapus.
Dan terlalu menyakitkan untuk diingat.
