Senja duduk sembari menyilangkan kakinya di kursi sebelah mobil mereka, mendengarkan semua teman-teman Elang yang perempuan mengatakan semua hal buruk tentangnya, belum lagi tatapan tak sukanya.
Namun semua teman laki-laki Elang malah sebaliknya, dia memperlakukan Senja layaknya putri kerajaan, sehingga dia tidak enak rasanya.
"Heh Fatimah lo mata lo ye, biasa aja, diantara kalian yang cantik juga gak ada gak usah sok mendiskriminasi bidadari deh lo, ngadi-ngadi dakjal satu" Aska mengonelinya, ya kalau Azka dia tidak terlalu bingung karena dia bagian dari The X yang masih pro dengan Elang.
"Santai Ka" Senja membuatnya tenang.
"Lo gak usah fikirin, emang pesona laki lo kayak jungkook bities, cuma dia gak bakal berpaling dari lo gue jamin" tambah Azka lagi.
Senja hanya tersenyum, karena ya seperti yang difikirkan Senja, Elang memang tipikal suami idaman.
