"Kenapa tak tidur?" tanya Erland dan duduk di dekat Briel.
"Aku tak bisa tidur," ucap Briel.
"Kenapa?" tanya Erland.
"Aku rindu mami," ucap Briel. Wajah Briel terlihat muram membuat Erland merasa bingung.
"Mami? Kenapa tak menghubunginya?" tanya Erland.
Briel terdiam, dia memeluk lututnya, meletakan dagunya di atas kedua lututnya.
"Bagaimana caranya? Aku tak pernah bertemu dengannya, jika dia masih ada, apa dia juga akan menyembunyikan sesuatu dariku, meski itu menyangkut diriku?" ucap Briel.
Erland mengerutkan dahinya. Apa Briel sedang curhat? Lalu, mami siapa yang Briel maksud? Mengapa suasananya terasa menyedihkan? Apa Briel sedang merasa sedih saat ini? Raut wajahnya jelas sekali berbeda dari biasanya. Kali ini ekspresinya tampak muram.
"Aku tak mengerti maksudmu, apa kamu sedang merasa sedih?" tanya Erland.
Briel menoleh, dia tersenyum seraya menggelengkan kepalanya.