"Tuan Erland, Anda mau ke mana? Kenapa sepertinya buru-buru?" tanya wanita itu.
"Ah, Nona Helen. Saya akan mengantar--"
"Siapa wanita ini?" tanya Briel sontak Erland dan wanita bernama Helen itupun saling tatap satu sama lain.
"Dia Nona Helena, posisinya sama denganku saat ini, kami bagian dari tim pengawas dalam proyek yang sebentar lagi akan berjalan," ucap Erland.
"Oh, begitu, lalu sedang apa dia di sini?" ucap Briel dan menatap Helena. Wanita cantik berwajah bule dengan rambut blonde itu amat fasih mengucapkan bahasa Indonesia, tetapi sepertinya dia wanita yang dewasa. Terlihat dari penampilan Helena, apakah Helena sudah menikah? Pikir Briel.
"Kami tinggal di hotel yang sama, tak hanya itu, yang lain pun tinggal di hotel yang sama. Ini memudahkan kami untuk saling berdiskusi secara langsung," ucap Erland.
Briel mengangguk.
Helena lantas tersenyum dan menyodorkan tangannya ke hadapan Briel.
"Senang bertemu dengan Anda, apa Anda--"