Setelah beberapa saat menunggu, petugas hotel pun kembali ke kamar Erland seraya membawa alat tes kehamilan yang Erland minta. Erland mengambil alat tes kehamilan itu dan petugas hotel pun meninggalkan kamar Erland.
Erland menghampiri Briel dan memberikan alat tes kehamilan di tangannya pada Briel.
"Apa harus digunakan sekarang? Bagaimana cara menggunakannya?" tanya Briel bingung seraya mencari petunjuk di balik packing alat tes kehamilan yang kini ada di tangannya.
Erland mengambil satu alat tes kehamilan, dia pun membantu memeriksa cara penggunaannya.
"Oh, ini disarankan untuk menggunakannya di pagi hari, kamu bisa mencobanya besok pagi kalau begitu, sebelum memakan apapun, agar air senimu tak terkontaminasi dengan zat makanan yang masuk ke tubuhmu," ucap Erland.
Briel menghela napas.
"Baiklah," ucap Briel dan meletakan alat tes kehamilan itu di atas laci nakas.
"Ya sudah, istirahatlah. Tapi, apa kamu lapar? Kamu belum makan siang'kan?" tanya Erland.