Hari menjelang malam di mana Aurel masih belum sadar dari pemulihannya dan sekarang dirinya ditemani oleh mamanya. Rega diminta pulang oleh mama Aurel namun remaja laki-laki itu menolak dan masih ingin menemani Aurel sampai sadar.
Tapi saat Rega mendengar bahwa adik angkatnya mencari dirinya dia tidak bisa tidak menemuinya dan memutuskan untuk meninggal Aurel sejenak dan setelah urusannya dengan adik angkatnya selesai dia akan kembali lagi ke rumah sakit dan menemani Aurel.
Jari tangan Aurel bergerak dan kedua matanya terbuka perlahan pertama yang dia dapati adalah langit-langit rumah sakit, dan saat dia menoleh ke samping dia mendapati mamanya yang tengah menaruh kedua tangan di tangan kirinya.
"Mama," panggil gadis cantik itu pada mamanya yang tertidur disampingnya.
Hilda yang mendengar suara putrinya dia langsung bangun dan senang akhirnya putrinya itu terbangun dari pingsannya. Aurel merasa haus dan Hilda langsung mengambilkan air putih yang sudah disiapkan di atas nakas.
