Setelah Dave menerima misi itu Ia Otomatis mempunyai dua misi Yang belum diselesaikan. Jadi, Dave mulai Merencanakan Misi mana yang terlebih dahulu ia selesaikan Pertama. Membunuh Iblis itu jika gagal Kerajaan Holy akan terhapus dan misi penyelamatan. Save tidak mengetahui dimana Pillar itu Diculik Dan ditempatkan jadi, Itu membuatnya Bimbang.
Menyelamatkan Nyawa banyak orang atau menyelamatkan Pillar yang diculik yang pastinya pillar itu sekarat sekarang.
Dalam pergumulannya untuk Menyelesaikan Misinya Dave lebih memilih Menyelamatkan Pillar itu, Itu bukan dikarenakan Ia tidak mau menyelamatkan nyawa banyak orang akan tetapi Ia sudah berpikir secara matang-matang bahwa pasti Iblis itu Tidak akan Secara cepat membuka gerbang, pasti banyak pengorbanan yang harus dilakukan untuk Membuka gerbang Dunia iblis tersebut.
Setelah itu Dave bergerak, Ia kemudian Menemukan Pillar palsu itu Sebelumnya dipintu Gerbang Istana Kerajaan holy Dave tidak sengaja Mengaktifkan Kemampuan matanya Lalu ia Bisa melihat Data yang secukupnya perlu untuk menyelamatkan Pillar itu.
Jadi, Menurut matanya pillar yang diculik yaitu seorang Wanita, Yang bernama Laura Zeric seorang Mage Es. Kekuatannya cukup bagus, lebih tepatnya bukan wanita lemah melainkan Pillar ke 3 Kerajaan Holy bisa dipastikan Bahwa kekuatannya Dahsyat, Tapi entah mengapa Pillar itu bisa kalah dari iblis yang sedang menyamar saat ini.
Dave segera mencari tentang informasinya Ia mulai Bekerja Mencari Info-info Dari pillar tersebut Tapi yang ia dapatkan Semua dari hasil pencarian informasi wanita itu sangat sedikit yang bisa diperoleh dari data-data yang ia dapatkan.
Kemudian saat itu masih Ditempat Bar tak lupa ia memesan Minuman lalu Ia mulai berpikir bagaimana caranya mendapatkan info tentang wanita itu. Kapan dia terakhir terlihat, dikota manakah itu? Itu masih menjadi misteri bagi Dave yang mempunyai Sedikit informasi.
Setelah beberapa Menit kemudian Dave yang duduk sendirian dengan ekspresi sedikit stress mulai minum Minumannya.
Tegukkan demi tegukkan melewati tenggorokannya.
setelah minum Ia merasa Stress nya berkurang sedikit, Lalu ketika ia Ingin minum lagi, Ia kedatangan seorang tamu yang tidak diundang.
"Bolehkah aku duduk disini Paman?"
"Paman?" apa aku setua itu? Gumamnya saat melihat wanita itu.
Setelah beberapa saat ia Melihat wanita itu, ia terkejut bahwa wanita itu pendek Dan wajahnya halus seperti anak kecil berusia 10 tahun (Loli).
"Hey, bagaimana caranya anak kecil sepertimu bisa masuk ketempat berkumpulnya orang dewasa?" Ujar Dave, Lantang.
Mendengar pertanyaan itu yang dilontarkan Dave dari mulutnya Para Petualang tetap atau lebih tepatnya pelanggan tetap yang mendengarnya Mulai tertawa bersama-sama.
Tawa itu bergema bersama didalam BAR.
*Hahaha*
'Ada korban baru lagi Hari ini'
'Benar, Dia berani memanggil wanita itu Seorang Bocah'
'Sungguh Malang nasibnya'
'Apakah pintunya akan rusak lagi?'
'Bukannya ini seru? selain pintu Meja itu akan rusak lagi hahaha' Ujar Petualang-petualang Itu, Tertawa Bahagia.
"Barusan kamu memanggilku apa?" Ujar wanita kecil.
"emm, Nona muda itu aku sebenarnya bercanda memanggilmu Anak Kecil" Ujar Dave.
"Tapi menurutku Kamu tidak sedang bercanda memanggilku Dengan nada yang begitu tinggi?" Ujar wanita kecil.
"tidak..tidakk itu kesalapahaman saja, Ngomong-ngomong Kamu sangat cantik Nona" Ujar Dave, Berusaha membujuk.
"Kesalapahaman? Perkataanmu berbeda dari sebelumnya, Apakah kamu Mencoba mengejekku?" Ujar Wanita Kecil, Kesal.
"Eh? Siapa yang berani mengejek wanita cantik sepertimu?" Ujar Dave, Berbohong.
"Hmm..benarkah kamu tidak berbohong?"Ujar wanita Kecil.
"Ya, Benar sekali Nona, Kamu sangat Imut dan cantik" Ujar Dave Dengan senyuman, Palsu.
Melihat Senyuman Dave Wanita kecil itu Tau bahwa Orang didepannya itu berbohong kepadanya.
"Kamu Berbohongkan?" Ujar Wanita kecil.
"Tidak Sama sekali" Ujar Dave, masih mempertahankan senyum palsunya.
"Cukup, Kamu tidak pandai Berbohong" Ujar Wanita kecil.
Wanita kecil itupun Kemudian berdiri Lalu atmosfer disekitarnya Menjadi Panas Suhu langsung bertambah.
Para Petualang yang mengetahui Bahwa suhu didalam ruangan itu Naik Perlahan-lahan semakin Panas. Mereka Menghentikan Aktivitas minum mereka dan mereka Hanya menatap Kearah Dave.
melalui indranya yang sensitif Dave bisa mengetahui bahwa Banyaknya Mata yang sedang mengawasinya Seketika Dave menoleh kearah mata-mata itu Dan benar saja Dave melihat sekitar Bahwa tatapan-tatapan itu adalah Tatapan Pengasihan.
"Sial, Apakah Aku seorang pengemis?" UjarBatinnya, Kesal.
Setelah bertatapan lama dengan petualang-petulang itu untuk mencari pertolongan Dave menemukan bahwa Petualang-prtualang itu menggelengkan kepala mereka dan satu persatu petualang itu mulai keluar dari BAR tersebut.
Melihat Banyak orang yang pergi Dave kemudian melihat kembali Kepada wanita Kecil itu Dibelakangnya Terdapat Monster Api sekitar 3 meter Yang siap menyerangnya.
"Nona, Kurasa kita memiliki kesalahpahaman disini?" Ujar Dave, menelan ludahnya.
"Kesalahpahaman?" Ujar Wanita kecil, Terkekeh pelan.
"Benar Kesalahpahaman, Jadi bolehkah Aku pergi?" Ujar Dave, Gelisah.
"Boleh Saja asalkan Kamu bisa mengalahkanku" Ujar Wanita kecil.
"Sial, wanita ini sungguh Gila, Lebih baik Aku segera Pergi dari tempat ini" Gumamnya dalam hati.
Kemudian sebuah ide melarikan diri terlintas dipikirannya.
"Baiklah Aku akan melawanmu" Tetapi biarkan aku membayar tagihan dulu" Ujar Dave.
"Aku akan membayarkannya untukmu, Bersiaplah utnuk bertarung" Ujar wanita kecil.
"Tidak..tidak..jika kamu yang membayarnya aku tidak akan bertarung denganmu" Ujar Dave.
"Baiklah, Jika kamu berbohong aku akan Membunuhmu" Ujar Wanita kecil.
"Aku tidak pernah berbohong kepada wanita cantik" Ujar Dave.
Dave berjalan kerah meja resepsionis itu secara perlahan-lahan.
Lalu setelah cukup dekat dengan resepsionis itu dan juga dekat kearah pintu keluar Dave Segera mengeluarkan 10 koin emas dan melemparkannya Kearah Resepsionis.
"Sisahnya Untukmu" Ujar Dave berbalik Pergi dengan terburu-buru.
Resepsionis menangkap Kantong kecil itu bingung.
Wanita kecil itu yang melihat Dave Yang kabur Serta berbohong kepadanya Ia merasa sangat kesal.
"Dasar Pembohong" Ujarnya, Marah.
Wanita kecil itu pergi mengejar Dave akan tetapi ketika dia keluar Dari pintu. Dia tidak bisa melihat Dave.
Para petualang yang menunggu Dave terlempar Dari pintu bingung sebab yang keluar dari pintu adalah wanita Kecil itu.
"Dimana paman itu?" apakah kalian melihatnya? Ujar Wanita kecil.
"Tidak" Ujar mereka serentak.
"Jangan berani berbohong padaku" Ujarnya, Kesal.
"Benar, Kami tidak tau dimana laki-laki itu. bukankah dia ada didalam bersamamu?" Ujar Petualang, Bingung.
Wanita kecil itu menggunakan skillnya terhadap kata-kata Petualang itu tetapi benar saja dia tidak menemukan kebohongan.
Hahaha
"Teleportasi ya? Menarik" Gumam batin Wanita kecil.
Para petualang yang melihat Gadis itu tertawa Merasa merinding, Sebab Tertawanya saja sudah semengerikan ini. Para petualang itu memutuskan untuk pergi menjauhi wanita kecil itu.
mereka tidak ingin terlibat dengan Wanita kecil itu sebab mereka mengetahui wanita kecil itu Adalah Ratu Api kerajaan Holy.
Mereka segera melarikan diri dengan secepat mungkin dan benar saja jalan Itu tidak ada orang, BAR kembali ke keadaan sepi.