Happy reading
Berlian melangkah masuk ke kamar dan melihat anak itu mengenakan piyama. Berlian tidak tahu bagaimana sang pelayan mempunyai piyama itu, tetapi piyama itu terlihat cocok dipakai oleh Mitchi.
Piyama itu terlihat kontras dengan kulit kecil seperti salju, membuatnya semakin terliha seperti boneka. Dia terlihat sangat imut dari kepala hingga kaki.
"Tante Lian!"
Anak itu memanggilnya sesuai dengan suasana hatinya. Berlian berhenti mengoreksi panggilannya, sejak dia mengetahui tentang ibunya. Dia tersenyum lebar dan duduk di atas tempat tidur.
"Aku datang. Cerita mana yang ingin kamu dengarkan malam ini, Mitchi?"
"Putri salju."
"Lagi!"