Bryan sudah kembali dari misi pencarian penjual rujak. Ia segera berlari menuju kamarnya, mencari keberadaan sang istri.
Namun dahinya mengernyit heran tak mendapati Sasya di sana.
Sebenarnya Sasya kemana?
Bryan kembali turun kebawah, ia tak sengaja melihat Gladys.
"Gladys.. apa kau melihat Sasya?" Tanya Bryan dengan nada khawatir.
Gadis kecil itu mengangguk semangat, dengan senyum lebar ia menjawab. "Saya melihat Nyonya sedang duduk di gazebo."
Tanpa pikir panjang, Bryan segera menuju ke sana. Tak lupa dengan membawa rujaknya.
Saat sudah sampai di gazebo, Bryan memeluk Sasya dari belakang. Mengecup kepalanya sayang. "Aku udah bawa rujaknya."
Sasya berhenti memakan kentang gorengnya. Ia menatap penuh minat pada kantung yang berada di genggaman Bryan.
"Kenapa lama sekali?" Gumamnya lirih.
Sasya mengambil rujaknya tanpa permisi. Ia membuka bungkusnya dan segera memakannya dengan senang.
Melupakan kata terimakasih untuk sang suami.