Para prajurit itu berteriak sambil mengacungkan pedang ke udara. Lalu Loma melihat tiang di tempat itu yang tampaknya nyaris roboh. Tiba-tiba, terlintas di pikirannya untuk menahan para prajurit itu dengan tiang itu.
Loma pun menarik tiang itu dengan sekuat tenaga hingga tiang itu terjatuh dan menimpa para prajurit yang baru saja memasuki tempat itu. Beberapa di antara mereka tertimpa tiang itu dan mati. Ada pula yang masih bertahan hidup.
Para prajurit itu tidak peduli pada teman-temannya yang mati. Mereka masih terus berlari dan memanjat tiang besar itu dan melompat ke arah Loma.
Setelah melihat tubuh Loma yang besar dan setengahnya lagi berbentuk kalajengking, mereka pun berhenti sejenak, membuat teman-temannya yang lain ikut berhenti sejenak.
Mereka pasti takut menghadapi Loma. Namun, Loma tidak akan tinggal diam. Ia akan terus berjuang untuk melawan mereka semua, meski ia tidak yakin jika ia akan sanggup melakukannya.