Raymond mengendalikan setirnya dengan susah payah karena pesawatnya bergetar hebat. Lalu ia menekan tombol penstabil udara, tapi sepertinya tombol itu rusak.
"May day! May day!" teriak Raymond. "Kita akan jatuh!"
Tiba-tiba, pesawat bergetar. Terdengar suara raungan dari mesin yang menandakan ada masalah yang terjadi pada pesawat itu.
"Apa yang terjadi, Ray?" tanya Victoria panik.
"A-aku tidak tahu!"
"Tidak!" Victoria membuka sabuk pengamannya dan mengambil alih kemudi.
Ia menekan tombol-tombol lainnya dan tidak ada yang tejadi. Lalu pesawat itu terjatuh dengan kecepatan tinggi. Semua orang berteriak, kecuali Victoria dan Baron.
Ia berusaha mengendalikan pesawat dengan menekan tombol-tombol dan tuas yang ada di sana. Akhirnya, sebuah balon raksasa muncul sebelum pesawat menabrak tanah.
Tubuh mereka semua tersentak. Sementara itu, tubuh Victoria terangkat dan membentur atap pesawat. Seharusnya Victoria tidak pernah melepas sabuk pengamannya.
"Vic! Berpeganganlah!" seru Baron.